Andy Murray yakin ia akan bermain jauh lebih hebat melawan Novak Djokovic daripada pertemuan terakhir mereka di Indian Wells dimana keduanya bersiap untuk final Miami Terbuka.
Petenis Serbia ini terbukti menjadi lawan menyulitkan bagi Murray di pertemuan baru-baru ini di lapangan keras. Pemain nomor satu dunia ini memenangkan sembilan pertandingan terakhir di antara keduanya sejak kalah di final AS Terbuka 2012 melawan petenis Skotlandia tersebut.
Djokovic unggul head-to-head atas Murray 17-8, karena telah mengalahkan nya dua kali tahun ini di Australia Terbuka dan Indian Wells.
Sementara sang juara utama dua kali membuat Djokovic berjuang untuk menang di final Australia Terbuka awal tahun ini, ia dikalahkan oleh permainan petenis 27 tahun ini di semifinal Indian Wells, 6-2 6-3.
Unggulan ketiga Djokovic mengakui berada dalam penampilan yang sangat baik tahun ini dan terkesan dengan penampilannya dalam perjalanan ke final di Miami, yang mengalahkan beberapa lawan tangguh seperti Alexandr Dolgopolov dan David Ferrer sebelumnya.
Namun, Murray bersikeras bahwa pertandingan Minggu nanti akan menjadi jauh lebih ketat daripada pertemuan terakhir mereka karena ia lebih suka kondisi di Miami, yang membuatnya menang sebelum pulang ke rumah dan menikah tunangannya Kiam Sears akhir pekan depan.
“Saya pasti merasa bisa bermain lebih baik disini daripada di Indian Wells,” kata Scot yang berusia 27 tahun, yang memiliki sebuah rumah di Miami,” ujar Murray.
“Saya lebih suka kondisi disini. Selama karir, saya telah bermain tenis lebih baik disini.
“Ini beberapa minggu yang baik bagi saya dan akan menjadi cara yang hebat jika mampu menang di final hari Minggu nanti sebelum pernikahan.”
Murray terbayar 3,80 jika menghentikan Djokovic memenangkan ganda Indian Wells-Miami Terbuka untuk ketiga kalinya, sementara petenis Serbia ini terbayar 1,25 sebagai favorit.